Konflik Jelang Munas, Golkar Akan Lahirkan Partai Baru?
Bahkan kubu penentang Ketua Umum Aburizal Bakrie membentuk presidium penyelemat partai
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Hendra Gunawan

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Partai Golkar bergejolak menjelang Musyawarah Nasional (Munas) di Bali. Bahkan kubu penentang Ketua Umum Aburizal Bakrie membentuk presidium penyelemat partai.
"Ini politisasi tingkat tinggi, menarik separuh Golkar punya kubu sendiri, bisa di PTUN," kata Peneliti LIPI Siti Zuhro di Jakarta, Kamis (27/11/2014). (Baca juga:JK: Itu Permintaan Orang Banyak, Munas Golkar Dipercepat Saja)
Siti mengungkapkan Golkar merupakan partai besar. Saat Munas berakhir, Golkar memiliki sejarah terbentuk partai baru. Contohnya, Hanura, Gerindra serta NasDem.
Siti belum dapat memprediksi apakah pascamunas Golkar kembali terpecah dan melahirkan partai baru. "Ini partai subur setiap munas melahirkan partai baru, apakah seperti itu atau tetap dua kubu. Sejauh mana Ical dan his gang bisa enggak meyakinkan, JK (Jusuf Kalla) engga sekuat ini," katanya.