Idrus Marham: Yorrys Tak Perlu Bikin Sensasi Kontraproduktif
"Kalau kita punya niat yang baik untuk membesarkan Partai Golkar ya harus dilakukan dengan cara-cara yang baik," sindir Idrus.
Penulis: Rahmat Patutie
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rahmat Patutie
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Ketua Umum Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Yorrys Raweyai diminta membesarkan partai dengan cara baik-baik, bukan kontraprodukti dengan mengambil alih DPP Partai Golkar.
"Kalau kita punya niat yang baik untuk membesarkan Partai Golkar ya harus dilakukan dengan cara-cara yang baik," sindir Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Idrus Marham di DPP Golkar, Jakarta, Jumat (28/11/2014).
Ia meminta seluruh kader membangun dan membesarkan partai beringin sesuai aturan, asas dan etika partai. "Kalau kita ingin dekat rakyat, jangan buat sensasi-sensasi yang kontraproduktif," sambung Idrus.
Tanggapan Idrus menimpali pernyataan Yorrys bahwa Tim Penyelamat Partai Golkar kini mengambil alih DPP Partai Golkar. Yorrys bersama Agung Laksono dan lainnya berseberangan dengan Aburizal Bakrie menyoal waktu Munas IX Golkar.
Idrus meminta semua kader partai berdemokrasi dengan aturan main dan mengedepankan program, pikiran dan gagasan produktif, sehingga bermanfaat bagi rakyat. "Bukan dengan cara-cara anarkis. Gerakan seperti harus diakhiri," tegasnya.
"Kalau ingin melakukan itu, Golkar tidak terdegradasi. Tapi bagi oknum-oknum yang mempelopori itu saya kira akan terjadi kontraproduktif dan mendegradasi nama yang ada," sambungnya.