TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Natal tahun 2014 ini terasa begitu istimewa dengan peluncuran sebuah album musik spesial dari sang pendeta gaul Bonny Christian bertajuk “Kemenangan”.

Bonny Cristian mengatakan, dalam album ini ia mengunggulkan lagu Kutahu yang ingin menginspirasi saat manusia mengatasi masalah saat mengalami cobaan.

"Lagu Raja Kemenang merupakan  ekspresi syukur dan pengakuan bahwa jika kita ingin mendapakan kemenangan hidup maka kita sebagai umat yang percaya harus mengakui bahwa Tuhanlah raja kemenangan itu," kata Bonny di Atrium Lippo Mall Puri The St. Moritz Jakarta, Sabtu (13/12/2014).

Lagu berirama slow beat berjudul "Aman dalam Lindungan" mampu memberikan  rasa aman dan nyaman bersama Tuhan. Alunan saxophone acoustic yang kental membuat lagu ini menjadi indah dan menggugah.

"Lagu Dia Bukakan Jalan saat saya mengalami banyak cobaan. Apapun yang terjadi dalam hidup adalah untuk kebaikan dan bagi kita yang percaya kepadaNya, harus yakin bahwa Dia akan bukakan jalan buat kita semua," katanya.

Sementara di lagu Hebat, Bonny menunjukan kemampuanya untuk mengajak semua bergoyang disaat kita memuji dan membesarkan namaNya.

Harry Anggoman, musisi senior Indonesia yang sempat berkiprah di band Gong 2000 dan kini masih aktif bermusik rohani mengatakan, Bonny Christian adalah salah satu dari sekian banyak orang yang diberikan Tuhan talenta di bidang musik.

"Kepiawaianya memadukan nada-nada telah membawanya berhasil mengumpulkan lagu-lagu yang diciptakan sendiri menjadi kumpulan lagu lagu yang menarik dan memberkati banyak orang. Saya senang bisa ikut andil dalam album “Kemenangan” ini, ujarnya.

Produser Cool Water, perusahaan label rekaman yang memproduksi album ini mengatakan bahwa album kedua Bonny Cristian yang masih bergenre pop rock, ini siap di release ke pasar untuk mengobati rasa kangen teman teman sekalian.

"Bonny Cristian mencoba menguak pengalamannya dalam mendapatkan kemenangan hidup bersama Tuhan yang dirinya akui begitu dahsyat. Album “Kemenangan” Bonny Christian tersedia di iTunes dan jaringan toko buku Immanuel," katanya. (Eko Sutriyanto)