Setya Novanto Gelar Rapat Pimpinan DPR Kaji Surat Golkar Kubu Agung Laksono
"Sudah kami terima dan akan kami serahkan kepada deputi bidang hukum," kata Setya Novanto.
Penulis: Ferdinand Waskita
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ferdinand Waskita
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengurus Golkar kubu Agung Laksono diterima Ketua DPR RI Setya Novanto. Pegurus diwakili Ketua DPP Ibnu Munzir dan Leo Nababan membawa surat pergantian fraksi Golkar di DPR.
"Sudah kami terima dan akan kami serahkan kepada deputi bidang hukum," kata Setya Novanto usai menemui Ibnu dan Leo di ruangannya di gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (17/12/2014).
Setya belum dapat memberikan jawaban mengenai surat tersebut. Politikus Golkar itu mengatakan, akan mengkaji surat tersebut kepada pimpinan DPR lainnya. Pertemuan itu sendiri berlangsung sekitar 20 menit.
Sementara Ibnu Munzir mengaku menemui Setya Novanto dalam kapasitas sebagai Ketua DPR. Meski Munas IX Golkar di Bali memutuskan Setya Novanto menjabat Wakil Ketua Umum Golkar.
"Dia welcome kepada kami sampaikan pada kami. Tapi secara pribadi Setnov koordinasi ke Ical, dan Ical juga welcome katanya silahkan terima," ujar Ibnu yang mengharapkan tetap adanya rekonsiliasi kedua kubu.
Setya Novanto, kata Ibnu, juga menjelaskan proses penyelesaian PPP yang sedang berkonflik. Ibnu yakin pengalaman sebagai ketua DPR, Setya Novanto dapat menyelesaikan permasalahan di Golkar.
"Melihat kondisi itu, Setya Novanto sudah ada bayangan. Kasus PPP sama seperti yang terjadi, dia menceritakan bagaimana menyelesaikan itu. Saya katakan ketua sudah pengalaman," imbuhnya.
Diketahui, kubu Agung Laksono menunjuk Ketua Fraksi Agus Gumiwang Kartasasmita dan Sekretaris Fraksi Melchias M Mekeng. Mereka ditunjuk menggantikan Ade Komaruddin dan Bambang Soesatyo.