Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemerintah Berharap DPR Tidak Mempermalukan SBY

Menteri Dalam Negeri (Menteri Dalam Negeri) Tjahjo Kumolo mengharapkan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) tidak mempermalukan Susilo Bambang Yudhoyono

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Gusti Sawabi
zoom-in Pemerintah Berharap DPR Tidak Mempermalukan SBY
Tribunnews/Dany Permana
Aliansi Mahasiswa Peduli Demokrasi melakukan aksi mendukung Pilkada langsung di Jakarta, Rabu (15/10/2014). Mahasiswa pendukung Pilkada langsung tersebut menanti itikad baik dan warisan dari Presiden Susilo Bambang Yudhyono yang akan mengakhiri masa jabatannya melalui Perppu Pilkada langsungnya. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Menteri Dalam Negeri) Tjahjo Kumolo mengharapkan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) tidak mempermalukan Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, dengan mengesahkan Peraturan Presiden Pengganti Undang-Undang (Perppu) Pilkada menjadi Undang-Undang.

"Saya yakin DPR akan kompromi, DPR tidak akan mempermalukan pak SBY yang mengeluarkan Perppu," ujar Tjahjo di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (18/12/2014).

Tjahjo mengatakan pihaknya tidak akan banyak berperan aktif terkait pengesahan Perppu di DPR. Pihaknya hanya mempersiapkan rencana-rencana untuk mengantisipasi keputusan itu.

"Kami sifatnya menunggu. Alternatif terjelek pun kami juga akan mendukung. Jika ternyata KPU siapnya tahun 2016 misalnya, enggak masalah," tutur Tjahjo.

Seperti diketahui, DPR akan membawa Perppu Pilkada ke paripurna untuk diterima atau ditolak pada bulan Januari 2015 mendatang.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas