Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tiga Pria Dicurigai Hendak ke Suriah Masih Diperiksa di Mako Brimob

"Hingga saat ini diperiksa tinggal tiga pria dewasa, satu di antaranya mantan napi," kata Kabag Penum Polri, Kombes Agus Rianto di Mabes Polri.

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Y Gustaman
zoom-in Tiga Pria Dicurigai Hendak ke Suriah Masih Diperiksa di Mako Brimob
Kompas.com
Kombes Agus Rianto, Kabag Penerangan Umum Polri 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Petugas masih memeriksa tiga pria dewasa, termasuk di antaranya seorang mantan napi perampokan CIMB Niaga di Mako Brimob, Depok, Jawa Barat.

Sementara sembilan orang lainnya adalah empat pria dewasa dan lima sisanya anak-anak, sudah dipulangkan oleh polisi pada Jumat dan Sabtu pekan lalu.

"Hingga saat ini diperiksa tinggal tiga pria dewasa, satu di antaranya mantan napi," kata Kabag Penum Polri, Kombes Agus Rianto di Mabes Polri, Senin (22/12/2014).

Agus menjelaskan sembilan WNI yang dipulangkan sejauh ini belum ada keterkaitan. Sementara tiga pria dewasa ini masih didalami keterlibatannya.

"Hari ini ditentukan apa statusnya, apa bisa ditingkatkan ataukah dipulangkan," sambung Agus.

Diketahui, 12 WNI yang terdiri dari tiga laki-laki dewasa, empat wanita dewasa dan lima lainnya masih anak-anak diamankan di Bandara Malaysia pada 2 Desember 2014 karena hendak ke Suriah.

Berita Rekomendasi

Ke 12 WNI itu ialah MSS asal Kabupaten Magetan, MZA asal Kabupaten Magetan, HA asal Surabaya, NAR asal Sampang, suaminya sudah di Turki.

RSM asal Lamongan, W asal Surabaya, LMF asal Surabaya (istri HA), MAB asal Sambang, AB surabaya, FAA asal Blitar, ABM asal Surabaya dan TR asal Surabaya.

Sebelum dideportasi ke Indonesia, mereka sempat 12 hari diperiksa oleh Polis Diraja Malaysia. Pada Senin (15/12/2014) malam, rombongan WNI dideportasi ke Indonesia dan digiring ke Mako Brimob Depok.

Selanjutnya mereka diperiksa hingga satu minggu kedepan, sesuai dengan pemeriksaan terduga teroris yakni 7x24 jam.

Mereka dicegah berangkat ke Suriah, karena dikhawatirkan bergabung dengan kelompok ISIS. Rata-rata mereka berasal dari Surabaya, Magetan, Blitar, dan Kutai Kartanegara.

Satu diantara 12 WNI ialah mantan napi, M Sibghotuloh, yang baru saja keluar lapas atas hukuman dari aksi kejahatannya yakni kasus terorisme dengan merampok Bank CIMB Niaga.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas