Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Uskup Agung Jakarta: ISIS Bukan Islam yang Saya Kenal

"Iman atau agama yang tak mendatangkan damai, pasti salah. Ahli agama-agama dalam pertemuan itu mengatakan, jangan hubungkan ISIS dengan Islam,"

Penulis: Randa Rinaldi
Editor: Y Gustaman
zoom-in Uskup Agung Jakarta: ISIS Bukan Islam yang Saya Kenal
Kompas.com/Banar Fil Ardhi
Uskup Agung Jakarta Mgr Ignatius Suharyo. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Randa Rinaldi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Keberadaan kelompok ektrim radikal di beberapa negara mendapat perhatian khusus dari tokoh antarumat beragama. Tak terkecuali dengan keberadaan Negara Islam Irak dan Suriah atau ISIS.

Menanggapi hal tersebut, Uskup Agung Jakarta Mgr Ignatius Suharyo mengatakan, keberadaan kelompok ektrim agama telah dibahas dalam pertemuan antartokoh agama di Roma, Italia. Pertemuan tersebut dihadiri oleh tokoh-tokoh Islam Sunni, Syiah, Yahudi dan agama lainnya.

Ignatius mengatakan, seluruh tokoh Islam yang hadir dalam pertemuan itu di antaranya dari kelompok Sunni dan Syiah menolak keberadaan ISIS.

"Tidak ada seorang pun peserta yang menerima (ISIS). Iman atau agama yang tak mendatangkan damai, pasti salah. Ahli agama-agama dalam pertemuan itu mengatakan, jangan hubungkan ISIS dengan Islam," ujar Ignatius di Gereja Katedral Jakarta, Kamis (25/12/2014).

Ia menambahkan tokoh lintas agama dalam perkumpulan itu sepakat tak akan mengindentifikasi gerakan-gerakan seperti itu dengan Islam. "ISIS Itu bukan Islam yang saya kenal," papar Ignatius.

Ia menegaskan, gerakan radikal ISIS bukan bagian atau lahir dari agama Islam. Ia berpendapat, ajaran agama apapun tidak ada membenarkan munculnya kekerasan atau ancaman kepada sesama.

BERITA REKOMENDASI
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas