Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Malam Ini, Pencarian AirAsia QZ8501 Dihentikan Sementara

"Malam ini, pencarian pesawat ditunda sementara. Karena kami tidak menginginkan tim SAR kami juga mendapat musibah," kata Soelistyo.

Editor: Rendy Sadikin
zoom-in Malam Ini, Pencarian AirAsia QZ8501 Dihentikan Sementara
SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ
Keluarga penumpang menunggu kepastian pesawat AirAsia QZ 8510 yang hilang kontak, di Crisis Centre terminal T2 Bandara Juanda, Minggu (28/12/2014). Pesawat AirAsia Airbus dengan 162 orang di dalamnya hilang kontak dalam perjalanan dari Surabaya menuju Singapura tidak lama setelah tinggal landas pada pukul 05.20 WIB. Posisi terakhir pesawat saat hilang kontak berada di antara Tanjung Pandan (Pulau Belitung) dan Pontianak (Kalimantan Barat). SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan SAR Nasional menghentikan sementara pencarian pesawat AirAsia QZ 8501 rute Surabaya-Singapura yang hilang kontak sejak pukul 07.55 pagi tadi.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI FHB Soelistyo, saat melakukan konferensi pers di Kantor Basarnas, di Jalan Angkasa, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (28/12/2014). "Malam ini, pencarian pesawat ditunda sementara. Karena kami tidak menginginkan tim SAR kami juga mendapat musibah," kata Soelistyo.

Soelistyo menjelaskan, ada beberapa kendala yang ditemukan jika personelnya melakukan pencarian di perairan pada malam hari. Salah satunya adalah gelombang besar. Sehingga pencarian akan dilanjutkan keesokan harinya, Senin (29/12/2014) pagi hari.

Soelistyo menjelaskan, jajarannya bakal memperkuat koordinasi dan mengatur struktur komando kendali dengan pemerintah daerah dan badan SAR di sekitar lokasi, seperti di Pangkal Pinang.

"Saya terus berusaha mencoba dengan seluruh kekuatan Basarnas dan pendukungnya, tahap pertama (pencarian) adalah tujuh hari. Kemudian kami evaluasi dan (waktu) akan diperpanjang sesuai perkembangan potensi informasi di lapangan," kata Soelistyo.

Basarnas juga telah mendirikan posko untuk memberi informasi perkembangan perihal peristiwa ini. Yakni posko utama di lantai 14 Kantor Basarnas, posko taktis di Pangkal Pinang dan Batam.

Berita Rekomendasi
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas