Tim Gabungan Kembali Temukan Satu Jenazah
Tim gabungan kembali menemukan satu korban meski belum dipastikan jenis kelaminnya.
Penulis: Randa Rinaldi
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUN PONTIANAK/TRIBUN PONTIANAK/DESTRIADI YUNAS JUMASANI
Satu kantong jenazah kembali tiba di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, Selasa (6/1/2015). Kantong jenazah yang di taburi bubuk kopi tersebut, diletakkan dalam keranjang yang berukuran kira-kira 80 sentimeter persegi. Kantong jenazah dibawa bersama gumpalan terpal berwarna perak. Diangkut dengan helikopter Dolphin Polisi. Kantong diambil dari kapal Malaysia KD Kesturi. Rencananya satu jenazah lagi yang ditemukan oleh kapal perang Jepang Konami, yang telah dipindahkan ke satu diantara KRI akan segera dievakuasi. Saat ini, Panglima TNI Jenderal Moeldoko beserta rombongan belum kembali ke posko utama, dan masih di KRI Banda Aceh TRIBUN PONTIANAK/DESTRIADI YUNAS JUMASANI
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Proses pemindahan jenazah dari pesawat AirAsia QZ 8501 yang hilang kontak sejak sebelas hari yang lalu kembali dilakukan. Tim gabungan kembali menemukan satu korban meski belum dipastikan jenis kelaminnya.
Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) Marsekal Madya TNI FH Bambang Soelistyo mengatakan satu korban berhasil dipindahkan oleh tim gabungan. Satu jenazah tersebut masih berada di KRI Banda Aceh.
"Rencana nanti kita pindahkan ke Pangkalan Bun sehingga sampai detik ini jumlah korban yang berhasil dipindahkan sudah total 40," kata Soelistyo saat jumpa pers di Kantor Basarnas, Jakarta, Rabu (7/1/2015).
