Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mantan Menkumham Sebut Era Jokowi Terlalu Ekspose Kematian

Mantan Menkumham Amir Syamsuddin menilai ekspose pelaksanaan eksekusi terpidana mati sudah terlalu jauh di pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Gusti Sawabi
zoom-in Mantan Menkumham Sebut Era Jokowi Terlalu Ekspose Kematian
Kompas.com
Amir Syamsuddin. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Menkumham Amir Syamsuddin menilai ekspose pelaksanaan eksekusi terpidana mati sudah terlalu jauh di pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla.

Padahal pelaksanaan hukuman mati bukan sesuatu yang menyenangkan untuk dipertontonkan.

"Seperti apa yang dikatakan Jaksa Agung, mengeksekusi mati seseorang terpidana mati bukanlah hal yang menyenangkan. Saya setuju itu. Kita itu wajib menghindarkan expose eksekusi mati menjadi tontonan gratis dari suatu theater maut dan kematian," kata Amir kepada wartawan, Kamis (22/1/2015).

Tetapi kata Amir, pada pemerintahan Jokowi, sangat bertolak belakang. Karena demi menunjukkan ketegasan negara, pemerintah justru mengekspos terlalu jauh proses eksekusi mati.

Seperti sebelumnya, tereksposnya daftar nama orang-orang yang akan dieksekusi secara besar-besaran.

"Seolah pemberitaan dapat dinikmati sebagai show dan tontonan kehebatan pemerintah," ujarnya.

Amir juga menganggap pernyataan Jaksa Agung HM Prasetyo yang menyebutkan akan ada gelombang eksekusi hukuman mati berikutnya, sangat tidak pantas. Karena tidak menujukan penghormatan keluarga terpidana mati.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas