Relawan Jokowi Sebut Luhut dan Andi sebagai Brutus Istana
Kekisruhan politik dan hukum pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo telah menimbulkan saling menyalahkan.
Penulis: Randa Rinaldi
Editor: Gusti Sawabi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Randa Rinaldi
TRIBUNNEW.COM, JAKARTA- Kekisruhan politik dan hukum pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo telah menimbulkan saling menyalahkan. Tak terkecuali dengan Relawan Jokowi Usir Brutus Istana yang menganggap kekisruhan politik banyak dilatarbelakangi oleh orang-orang Istana.
Bertempat di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta, Minggu (22/2/2015) pagi, relawan Jokowi ini tampak membagi-bagikan selebaran. Koordinator Relawan Jokowi Usir Brutus Istana, Arief menyatakan kekisruhan politik dan hukum semakin buruk akibat adanya campur tangan orang dekat presiden.
"Luhut Binsar Panjaitan (Kepala Staf Kepresidenan dan Andi Widjayanto (Sekretaris Kabinet) terlalu banyak mencampuri urusan presiden,"ujar Arief.
Arief menuturkan, Luhut dan Andi diduga sengaja ikut memanas-manaskan suasana politik. Namun, Arief tak bisa menjelaskan campur tangan politik apa saja yang telah dilakukan oleh orang-orang dekat Jokowi tersebut.
"Kami melihat ada duri dalam daging untuk mencampuri urusan presiden. Kami mengajak masyarakat Indonesia untuk menuntut keduanya dipecat,"kata Arief.
