TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menjelang Kongres IV Partai Amanat Nasional (PAN) di Bali, dukungan untuk Hatta Rajasa menguat. Alasannya, Hatta berhasil menjadi PAN menjadi partai modern.

Menurut Direktur Eksekutif Developing Countries Studies Center (DCSC) , Zaenal A Budiyono,  kepemimpinan Hatta Rajasa berhasil menghantarkan PAN sebagai parpol modern. Selain itu, Hatta adalah sosok penting di koalisi politik KMP (Koalisi Merah Putih).

"Saya yakin, dukungan terhadap Hatta bakal terus membesar. Karena, sosoknya. Hatta dipandang sebagai pemimpin yang piawai dan mumpuni. Berhasil mendorong PAN menjadi parpol modern. Saya kira, Hatta lebih unggul dibanding Zulkifli Hasan," tutur Zaenal kepada wartawan di Jakarta, Jumat (27/02/2015).

Dikatakan Zaenal, sosok HR, sapaan akrab Hatta Rajasa termasuk politisi brilian. Dalam kongres ini, dia mengusung ide revitalisasi sistem kepartaian menuju partai modern. Gagasan ini, tentunya akan menarik minat sejumlah DPW dan DPD PAN untuk mendukungnya.

"Saat ini, pengurus PAN begitu beragam latar belakangnya. Baik suku, agama maupun basis kulturnya. Di era Hatta, banyak aktivis NU yang bergabung. Saya kira, PAN sudah mulai bergeser ke tengah. Alhasil, perolehan suara PAN di pemilu kemarin, naik 53 persen menjadi 9,5 juta. Di banding pemilu 2009, PAN hanya mendapat 6,1 juta suara. Jadi, Hatta memang sukses," ujarnya.