Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kata Wapres Jakarta Tidak Perlu Diliburkan

Setidaknya ada 109 negara yang mengirimkan perwakilannya untuk menghadiri Konferensi Asia Afrika

Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Kata Wapres Jakarta Tidak Perlu Diliburkan
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Wakil Presiden Jusuf Kalla didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Pariwisata Arief Yahya dan Kepala Staf Kepresidenan meninjau Gedung Jakarta Convention Center (JCC) di Jakarta, Sabtu (18/4/2015). Kunjungan Wapres tersebut untuk memeriksa kesiapan gedung JCC sebagai tempat berlangsungnya upacara pembukaan Konferensi Tingkat Tinggi Asia Afrika (KAA). TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

TRBNNEWS.COM, JAKARTA - Setidaknya ada 109 negara yang mengirimkan perwakilannya untuk menghadiri Konferensi Asia Afrika (KAA) ke-60 di Indonesia.

Sekitar 20an di antaranya, adalah kepala negara. Sebagian besar aktivitas KAA, dijadwalkan akan dilakukan di Jakarta.

Walau pun demikian, menurut Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, sekolah dan perkantoran di Jakarta tidak perlu diliburkan. Pasalnya pemerintah sudah mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang.

"Tidak perlu lah, kan hanya (delegasi hanya tinggal) di sekian hotel saja, di daerah situ saja," kata Jusuf Kalla kepada wartawan usai meninjau persiapan pelaksanaan KAA ke-60 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Pusat, Sabtu (18/4/2015).

Ia pun mengimbau masyarakat untuk bisa mendukung suksesnya konferensi tersebut, termasuk berpartisipasi dalam mengurangi kemacetan di Jakarta, terutama di seputar wilayah Monas di Jalan Medan Merdeka.

"(Mengatur) kepala negara (yang jumlahnya) hampir tiga puluh ini kan tidak mudah, kalau macet di Medan Merdeka, seluruh dunia tahu kalau (Jakarta) ini macet, lebih baik sedikit menahan diri," ujarnya.

Berbeda dengan pelaksanaan KAA di Bandung, Jawa Barat, Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil sudah menginstruksikan untuk meliburkan seluruh sekolah pada 24 April mendatang, saat konferensi difokuskan di kota tersebut.

Berita Rekomendasi

Ridwan Kamil mengambil inisiatif tersebut, antara lain untuk mengurangi potensi kemacetan di kota Bandung. Bandara Husein Sastranegara di kota tersebut pun direncanakan untuk ditutup dari penerbangan komersial di tanggal yang sama.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas