Posisi Wakapolri Harus Pertimbangkan Senioritas
Namun belum diketahui hasil rapat Wanjakti, siapa yang terpilih menjadi Wakapolri
Penulis: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Walaupun telah memiliki Kapolri yakni Jenderal Pol Badrodin Haiti namun hingga kini kursi Wakapolri masih kosong.
Informasi yang dihimpun di lingkungan Bareskrim Polri, rapat Wanjakti sudah dilakukan dan Pihak Polri tinggal mengumumkan siapa yang menjadi wakapolri.
Saat ini, beberapa jenderal bintang tiga di kepolisian yang masuk bursa Wakapolri yakni Irwasum Komjen Pol Dwi Priyatno, Kabaharkam Komjen Pol Putut Eko Bayuseno, Kabareskrim Komjen Pol Budi Waseso, Kalemdikpol Komjen Pol Budi Gunawan, dan Kabag Intelkam Komjen Pol Djoko Mukti.
Namun belum diketahui hasil rapat Wanjakti, siapa yang terpilih menjadi Wakapolri. Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti pun berharap wakapolri bisa diputuskan dalam minggu ini.
"Secepatnya akan ditentukan, dalam minggu ini," singkatnya, Senin (20/4/2015) di PTIK, Jaksel.
Lebih lanjut, Komisioner Kompolnas, Edi Saputra Hasibuan mengatakan pertimbangan senioritas diperlukan dalam penentuan wakapolri.
"Faktor senioritas perlu dipertimbangkan, misalnya jangan yang terlalu tua juga. Seperti angkatan 81 itu kan sudah mau pensiun. Minimal angkatan 82 atau 83 yang kira-kira masa pensiunnya masih panjang. Jangan sampai Wakapolri baru 5 bulan menjabat sudah pensiun," tutur Edi di Kompolnas.
Edi menambahkan, wakapolri yang terpilih haruslah yang bisa bekerjasama baik dengan Kapolri. Bukan yang bertolak belakang dengan Kapolri.
