TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Harian Demokrat Syarief Hassan menyindir balik pernyataan Wakil Ketua Majelis Tinggi Demokrat Marzuki Alie.

Marzuki mengaku khawatir jika Susilo Bambang Yudhoyono kembali mencalonkan diri sebagai ketua umum hanya karena didorong segelintir elite yang ingin mendulang keuntungan pribadi.

"Berarti tidak tahu aspirasi kader. Ini adalah murni aspirasi kader. Kalau dia nyatakan lain ya dia tidak tahu aspirasi kader. Hampir semuanya inginkan SBY jadi ketum," kata Syarief di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (23/4/2015).

Syarief malah balik mempertanyakan apakah ada dukungan kader kepada calon ketua umum selain Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Pasalnya, setahu Syarief mayoritas pemilik hak suara menginginkan SBY menjadi ketua umum Demokrat.

"Permasalahannya ada yang dukung atau tidak," kata anggota Komisi I DPR itu.

Mengenai adanya anggapan Demokrat tidak melakukan regenerasi dengan tetap mencalonkan SBY sebagai ketua umum, Syarief membantahnya.

Ia menegaskan partai berlambang bintang mercy itu tetap melakukan regenerasi.

"Anda lihat di MPR/DPR itu 80 persen anak muda. Itu berarti regenerasi berlangsung. Proses regenerasi tidak bisa memotong satu generasi. Ini berlangsung secara gradual. Enggak bisa senior hilang. Regenerasi proses pengawal dan penghantar itu ada," tuturnya.‎