Harga BBM Naik, Kemsos Akan Gelontorkan Dana Bantuan Melalui PSKS
Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa mengklaim bahwa dari anggaran sebesar 9,8 triliun, sekitar 6,3 triliun telah dicairkan.
Editor: Johnson Simanjuntak
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Sosial (Kemsos) berencana akan menyalurkan dana bantuan untuk masyarakat akibat kenaikan harga BBM.
Dana bantuan yang bernama Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) akan disalurkan secara digital melalui Kartu Keluarga Sejahtera.
Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa mengklaim bahwa dari anggaran sebesar 9,8 triliun, sekitar 6,3 triliun telah dicairkan.
"Kamis malam kita sampaikan bahwa PSKS, dari 9,8 triliun itu sudah cair sekitar 6,3 triliun. Hari sabtu pun ada pencairan." ujar Menteri Sosial, Khofifah Indar Parawansa kepada wartawan di Taman Amir Hamzah, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (25/04/2015).
Jumlah nominal yang akan diterima setiap pemegang KKS adalah sebesar 600 ribu rupiah.
Setiap penerima bantuan akan mendapatkan pemberitahuan di ponsel masing-masing ketika dana masuk.
"Kalau dalam bentuk layanan digital akan ada notifikasi di ponsel masing-masing." ujar Khofifah.
Dana ini diharapkan dapat meringankan masyarakat yang terkena dampak akibat kenaikan harga BBM.
