Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bareskrim Polri: Bisnis Trenggiling SUM Mencapai Rp 23 Miliar

Di pasar gelap harga satu ekor trenggiling mencapai Rp 13 juta, daging beku 300 dolar Amerika per kilo dan sisiknya 3000 dolar per kilo.

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Y Gustaman
zoom-in Bareskrim Polri: Bisnis Trenggiling SUM Mencapai Rp 23 Miliar
Tribunnews.com/Theresia Felisiani
Direktorat Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri menyita 96 trenggiling hidup dan daging trenggiling lima ton di Medan, Sumatera Utara. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hewan langka trenggiling hidup atau mati banyak diburu. Di pasar gelap harga satu ekor trenggiling mencapai Rp 13 juta, daging beku 300 dolar Amerika per kilo dan sisiknya 3000 dolar per kilo.

Keuntungan bisnis trenggiling begitu menggiurkan sehingga mendorong SUM alias AB jatuh hati. Warga Kampung Krendang Baru, Duri Utara, Tambora, Jakarta Barat itu sudah melakoni usaha tersebut selama enam bulan dibantu empat karyawannya.

Baca juga: 96 Ekor Trenggiling Hidup Disita Polisi.

Belum lama ini Direktorat Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri‎ menggeledah gudang UD Sumber Lautan Utama miliknya di Kompleks Pergudangan Niaga Malindo, KIM 1 Jalan Pulau Bangka No 5 Kelurahan Mabar, Kecamatan Medan Deli, Medan, Sumatera Utara.

"Total seluruhnya untuk kerugian negara mencapai Rp 23.568.300.000‎. Atas perbuatannya, tersangka dikenakan Pasal 21 ayat 2 jo Pasal 40 ayat 2 UU no 5 tahun 1990 tentang KSDAE dengan sanksi pidana 5 tahun dan denda Rp 100 juta rupiah," ujar Direktur Tipiter Bareskrim Brigjen Yazid Fanani di Mabes Polri, Jakarta, Senin (27/4/2015).

Petugas menyita 96 ekor trenggiling hidup dari gudang SUM. Termasuk daging trenggiling beku sebanyak 5 ton, sisik trenggiling sebanyak 77 kilogram serta tiga kendaraan operasional.

Berita Rekomendasi

Trenggiling hidup didapat tersangka dari warga sekitar. Harga daging trenggiling per kilonya Rp 120 ribu. Trenggiling hidup disimpan dan dirawat di boks plastik. Sedangkan daging trenggiling mati direbus, tapi lebih dulu dipisahkan dari sisiknya. Setelah itu baru dibekukan.

"Setiap warga yang menjual trenggiling pada tersangka tidak boleh datang ke gudang. Penjual cukup SMS dengan menyebut berat trenggiling lalu dijemput tersangka menggunakan mobil yang sudah dimodifikasi," terang Yazid.

Petugas melepaskan trenggiling hidup di kawasan hutan di Sumatera Utara. Sementara untuk daging beku dan sisik trenggiling segera dimusnahkan dengan cara dibakar di Belawan, Medan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas