Novel Baswedan Tiba di Rutan Mako Brimob Depok
Tim penyidik Bareskrim Polri membawa penyidik utama KPK, Novel Baswedan di Rutan Mako Brimob Depok, Jawa Barat, Jumat (1/5/2015) siang.
Penulis: Abdul Qodir
Editor: Dewi Agustina
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim penyidik Bareskrim Polri membawa penyidik utama KPK, Novel Baswedan di Rutan Mako Brimob Depok, Jawa Barat, Jumat (1/5/2015) siang.
Ia ditahan selaku tersangka kasus tewasnya pencuri sarang burung walet di Bengkulu pada 2004 atau saat dia menjadi Kasat Reskrim Polres Bengkulu.
Iring-iringan dua mobil penyidik yang membawa Novel dari Bareskrim tiba di Mako Brimob Depok sekitar pukul 11.45 WIB. Novel yang dibawa dengan Xenia B 1216 ADE langsung dibawa ke arah rutan.
Tak lama kemudian, kuasa hukum Novel, Saor Siagian juga tiba di depan Mako Brimob. Namun, ia tidak bisa langsung menemui Novel lantaran pihak penjaga pintu utama Mako Brimob menyampaikan hendak berkoordinasi dahulu dengan atasannya.
"Saya juga belum mengerti. Apakah di sini Novel ditahan atau mau pemeriksaan lanjutan. Saya datang untuk mendampingi," kata Saor.
Alhasil, Saor Siagian sementara hanya menunggu di gerbang pintu masuk Mako Brimob.
Pantaun Tribunnews, mulanya ada empat mobil berjalan dari kantor Bareskrim Polri, Jalan Trunojoyo No 3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan sekitar pukul 11.00 WIB. Namun, saat berada di pintu tol Ampera I, Jakarta Selatan, dua penyidik memisahkan diri dari iring-iringan.
Pihak Bareskrim mengakui, selain menahan Novel, pihaknya juga akan dilakukan penggeledahan di empat rumah Novel di Kelapa Gading dan Cilandak.(Abdul Qodir)