Berani Jadi Mucikari Artis, Robby Abbas Punya Mental Kuat
Kasandra menolak untuk menjelaskan seperti apa kondisi kejiwaan Robby Abbas yang pernah menjalani pekerjaan sebagai make up artis tersebut.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Gusti Sawabi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tersangka kasus prostitusi, Robby Abbas alias RA (32 tahun) dinilai mempunyai alasan melakukan perbuatan sebagai mucikari.
Psikolog Forensik, Kasandra A. Putranto, mengatakan alasan tersangka bekerja sebagai orang yang mengasuh pekerja seks komersial (PSK) erat kaitannya dengan kondisi kejiwaan.
“Setiap orang punya alasan. Dari psikologi forensik, motif itu sangat kuat. Setiap tersangka itu punya psycho dinamika berbeda-beda,” ujar Kasandra ditemui di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Senin (11/5/2015) malam.
Kasandra menolak untuk menjelaskan seperti apa kondisi kejiwaan dari pria yang pernah menjalani pekerjaan sebagai make up artis tersebut. Sebab, kasus ini sedang dalam tahap penyidikan oleh aparat kepolisian.
Namun, dia menilai, dibutuhkan satu kondisi mental yang kuat untuk bisa memilih dalam kehidupan ini. Seperti jalan yang ditempuh oleh RA menjadi seorang mucikari. Apalagi, ditambah kenyataan adanya faktor ekonomi.
“Hidup itu pilihan. Kita mau mengambil jalan a atau b itu tergantung setiap orang. Ada psycho dinamika berbeda di setiap orang. Jadi, ya tentu orang banyak cara untuk mencari jalan. Problem ada yang benar dan salah,” tambahnya.
