TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Mantan Ketua DPR RI Marzuki Alie mengungkapkan rasa syukur PT Petral dan seluruh anak-anak perusahaannya dibubarkan.

Marzuki juga mengapresiasi Tim Mafia Migas dan keberanian pemerintahan Jokowi. Dia pun mengingatkan pemerintah untuk tidak membubarkan PT Petral untuk kemudian menciptakan perusahaan baru yang sama.

”Hati-hati baju baru,” ujar Marzuki Alie dalam tweetnya, Selasa (19/5/2015).

Marzuki Alie mengaku sudah berkali-kali menyampaikan untuk membubarkan Petral karena bisnis rente yang menyusahkan rakyat, namun berkali kali juga Pertamina membela keberadaan PT Petral.

”Sekarang semua terbukti, tidak ada kejahatan akan langgeng. Saya menyarankan kepada mereka yang pernah menikmati bisnis ini segera bertobat,” ujarnya.

Marzuki pun meminta kepada semua pihak yang terlibat untuk mengembalikan sisa uang bisnis rente tersebut kepada rakyat untuk melengkapi tobat tersebut. Allah pasti akan mengampuni.

”Penegak hukum harus menindaklanjuti rekomendasi tim mafia migas, sudah ada pintu masuk untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan,” ujarnya.

Dia pun menyarankan kedepannya semua tender-tender migas dilakukan secara transparan dan akuntabel, sehingga tidak ada lagi perantara yang mengambil rente.

Menurut Marzuki, jangan ada lagi pengambil rente yang berada dibalik NOC, dengan cara apapun. Diminta pejabat yang diberi amanah, jangan membuka peluang itu.

"Bravo tim pemberantasan mafia migas, berikan jabatan kepada ketua dan anggota tim untuk mengawal rekomendasi tersebut bisa berjalan dengan baik. Jangan berikan jabatan sebagai hadiah, tapi jabatan yang bisa mengawal dan menjamin dilaksanakannya rekomendasi,” katanya.