TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politikus Golkar kubu Agung Laksono, Tb Ace Hasan Syadzily mengatakan, pihaknya menyambut baik rencana islah dengan kubu Aburizal Bakrie yang dimediasi oleh politikus senior partai berlambang pohon beringin itu, Jusuf Kalla.

Menurutnya, faktor JK tersebut yang membuat pihaknya menerima untuk islah dengan kubu Aburizal.

"Kenapa kami sambut islah itu, karena kami hargai JK sebagai senior kami," kata Ace di kawasan Jalan Sabang, Jakarta Pusat, Rbu (27/5/2015).

Ace menuturkan, islah terbatas dipandang pihaknya sebagai kesepakatan kerja sama agar Golkar lolos dalam pendaftaran Pilkada di KPU.

Menurutnya, tanpa islah pun kubu Agung yakin Golkar tetap ikut Pilkada serentak.

"Asal KPU konsisten mentaati undang-undang berdasarkan PKPU yang dibuatnya," tuturnya.

Dirinya pun berkeyakinan bahwa yang berhak mengikuti Pilkada adalah kepengurusan yang terdaftar dalam SK Menkumham.

Menurutnya, meski SK Menkumham yang menyatakan pembatalan pengesahan kepengurusan Agung Laksono, namun pihaknya mengajukan banding dan menganggap SK tersebut masih tetap berlaku.

"Kami yang sampai saat ini pegang SK Menkumham, walau dibatalkan di PTUN. Ketika kami banding, SK Menkumham tetap berlaku," katanya.