Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politikus Demokrat, Khatibul Umam Wiranu, mengatakan ketika pendiri bangsa menyepakati Pancasila sebagai dasar negara, maka haram hukumnya mempersoalkan dan mengubahnya.

"Jangan berharap negara ini maju dan menjadi bangsa besar yang disegani dunia internasional bila semangat Pancasila sebagai dasar dan pondasi bangsa diabaikan bahkan dilupakan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara," kata Khatibul dalam seminar nasional di Hotel Bidakara, Jakarta, Kamis (28/5/2015).

Kalau nilai-nilai Pancasila sudah tidak lagi menjadi rujukan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, kata Khatibul, maka kehancuran bangsa ini tinggal menunggu waktu.

"Jika nilai-nilai Pancasila tidak menjadi rujukan, maka ke depan Pancasila hanya menjadi slogan dan jargon yang kering akan makna," tuturnya.

Masih kata Khatibul, dampak dari melemahnya wacana Pancasila cukup terasa sekarang ini. Menurutnya, ketika proses transisi pemerintahan sedang berjalan, rakyat Indonesia limbung apakah ini menuju kemajuan atau kemunduran.