TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pesawat Hercules C130 yang jatuh di Medan, kemarin, mengakibatkan Letda Kal Agus Sriyono meninggal dunia.

Almarhum adalah suami dari Serka Swet Eka. Ini bukan duka pertama kali baginya. Beberapa tahun silam, Serka Eka juga berduka.

Kecelakaan pesawat serupa terjadi di Condet, Jakarta Timur, tahun 1991 yang meninggalkan luka mendalam bagi ibu beranak dua tersebut.

Sang Ayah, Serda anumerta Suyoto, ternyata merupakan salah satu korban kcelakaan pesawat Hercules C130 bernomor A1234 yang dikemudikan mayor Syamsul.

Ayahnya yang merupakan anggota Paskhas AU merupakan satu dari 135 korban tewas.

Hal itu diungkapkan sepupu Eka yang enggan disebutkan namanya , di rumah duka Jalan Bayu, Komplek Angkasa, Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (1/7/2015), malam.

‎"Iya ini bukan pengalaman pertama, ia (Eka) juga ditinggal ayahnya, karena kecelakaan pesawat Hercules," katanya.

Menurutnya, saat ditinggal sang ayah, Eka sedang duduk di kelas 5 SD.‎ Peristiwa 24 tahun silam tersebut telah melatih Eka yang hidup dilingkungan TNI AU untuk hidup tegar.

"Kejadian itu membuat Eka kuat, dan seperti ayahnya yang tegar," katanya.

Eka ikut menjemput jenazah suaminya ke Medan pada Rabu siang. Saat turun dari pesawat CN 295 di dampingi mertuanya, Eka berjalan tunduk sambil menentang foto suaminya.

Meninggalnya Letda Kal Agus Sriyadi meninggalkan dua orang putera yakni Raka 11 tahun yang baru mau masuk SMP dan Rafa 5 tahun yang baru mau masuk SD.