TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Politikus muda partai Demokrat, Jackson Kumaat, menyayangkan minimnya kesempatan yang diberikan kepada kaum muda untuk menjadi pemimpin.

Padahal menurutnya, momen politikus muda menjadi pemimpin terbuka sangat lebar karena ada pelaksanaan Pilkada serentak nanti.

"Potensi pemuda sangat besar, tapi sampai saat ini parpol yang memberikan kesempatan pada pemuda untuk menjadi pemimpin sangat sedikit," kata Jackson dalam diskusi bertema 'Pilkada Serentak: Seberapa Besar Peluang Pemimpin Muda' di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (3/7/2015).

Jackson menuturkan, pemuda saat ini dianggap sebelah mata dan kurang mendapatkan kesempatan. Menurutnya, untuk menjadi sebuah pemimpin di sebuah parpol harus melalui urut kacang.

"Partai politik mengkerdilkan para pemuda yang berpotensi menjadi pemimpin," tuturnya.

Jackson pun menyayangkan bahwa ketika pemuda mendapatkan posisi strategis di sebuah partai namun harus terkena kasus korupsi. Dirinya menilai, gaya hidup yang tinggi membuat para pemuda itu melakukan korupsi.

"Gaya hidup yang high profile membuat pemuda terjerat kasus korupsi. Pemuda harus mencari resources untuk biayai dirinya," tandasnya.