TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebanyak 194 orang yang lolos seleksi awal (administrasi) akan melaksanakan uji makalah calon pimpinan di kantor Pusdiklat Sekretariat Negara, Jalan Gaharu Nomor 1, Cilandak Barat, Cipete, Jakarta Selatan, Rabu (8/7/2015) hari ini.

Ketua Panitia Seleksi (Pansel) calon pimpinan KPK, Destry Damayanti menjelaskan, ada dua bagian dalam tes kali ini, yakni tes objektivitas dan pembuatan makalah di lokasi selama 4,5 jam.

"Dalam tes objektif waktunya 1,5 jam. Nanti ada soal multiple choice (pilihan ganda) sebanyak sekitar 70 soal atau pertanyaan tentang pemahaman mereka terhadap KPK secara overall, baik lembaga KPK itu sendiri maupun tupoksinya dan lain-lain yang terkait," ujar Destry di Jakarta, Selasa (7/7/2015).

Setelah menyelesaikan tes pilihan ganda tersebut, para peserta diberi kesempatan istirahat sekitar 1 jam.

"Agenda dimulai jam 9 pagi untuk pendaftaran ulang peserta yang hadir. Selanjutnya, tes objektivitas jam 10 dan istirahat 1 jam setelahnya," ujarnya.

Selanjutnya mereka akan diminta menuliskan makalah kompetensi di lokasi atau on the spot tentang pemahaman terhadap KPK secara umum, sikap sebagai pimpinan KPK dan visi misi yang akan dilakukannya jika terpilih menjadi pimpinan KPK Jilid IV periode 2015-2019.

Para peserta diberi waktu 3 jam untuk menuliskan pemikirannya itu dalam 10 lembar kertas folio yang disiapkan.

"Kami sudah kasih kisi-kisi untuk mereka menyelesaikan tugas makalah tersebut secara outline. Nanti dari kisi-kisi itu mereka bisa mengembangkan sendiri," ungkapnya.

Menurut Destry, pihaknya dari sekretariat Pansel KPK telah meminta 194 calon tersebut untuk membuat makalah deskripsi jati diri, hingga visi dan misi di rumah masing-masing. Dan mereka harus menyerahkan tugas makalah tersebut ke panitia sebelum uji makalah dilaksanakan. (coz)