Marciano Ingatkan Kepala BIN Baru Ancaman Cyber
Dia mengingatkan Kepala BIN yang baru, Sutiyoso, untuk waspada pada ancaman cyber.
Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Marciano Norman, mengatakan tantangan intelijen ke depan semakin berat.
Dia mengingatkan Kepala BIN yang baru, Sutiyoso, untuk waspada pada ancaman cyber.
"Kemampuan kita menangani ancaman cyber harus ditingkatkan. Karena ancaman cyber itu bisa melumpuhkan negara ini," kata Marciano dalam peluncuran bukunya yang berjudul 'Intelijen Negara: Mengawal Transformasi Indonesia Menuju Demokrasi yang Terkonsolidasi' di Balai Kartini, Jakarta, Jumat (10/7/2015).
Menurut Marciano, ancaman negara negara saat ini berkenaan dengan cyberspace, cyber war, spionase cyber, information at your fingertips, information superhighway dan era digital society.
"Karena itu intelijen harus bekerja dengan paradigma baru yang tidak dapat melepaskan diri dari pendekatan ilmiah. Serta profesionalitas yang dapat dipertanggungjawabkan mutu dan kualitasnya," tuturnya.
Masih kata Marciano, untuk mengatasi ancaman cyber tersebut, hendaknya ada peningkatan sumber daya manusia. Menurutnya, putera dan puteri Indonesia yang ahli dalam cyber turut ambil bagian dalam Badan Intelijen Negara.
"Dengan peralatan secanggih apapun, kalau sumber daya manusia tidak ditingkatkan kita sulit menghadapi tantangan ke depan," tandasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.