9 Sopir Bus Terminal Pulogadung Dilarang Angkut Penumpang
"Sebagian besar sopir yang tidak bisa berangkat mempunyai kadar gula darah tinggi dan tensi darahnya juga tinggi. Jadi tidak boleh berangkat,"
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Y Gustaman
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sudah sembilan sopir bus mudik lebaran 2015 dilarang mengendarai angkutan lebaran. Mereka disanksi berdasar hasil pemeriksaan tim dokter di Posko Kesehatan Terminal Pulogadung.
"Sebagian besar sopir yang tidak bisa berangkat mempunyai kadar gula darah tinggi dan tensi darahnya juga tinggi. Jadi tidak boleh berangkat," ujar Wita di Posko Kesehatan Terminal Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (14/7/2015)
Tim medis sudah menganjurkan para sopir meminum obat yang sudah disediakan. Namun, jika kondisi mereka tetap tidak memungkinkan, tim dokter tidak akan memberikan surat rekomendasi.
"Jika tensi darah mencapai 160/90 tanpa keluhan, masih diperbolehkan. Tapi jika mencapai 180/120 ke atas, sudah tidak bisa berangkat. Kami melihat juga kondisi si sopir untuk memberikan rekomendasi," tambah dia.
Posko Kesehatan Terminal Pulogadung telah memeriksa 129 sopir armada lebaran. Sebanyak 97 orang dinyatakan laik jalan, 27 orang dinyatakan laik dengan keterangan, sedangkan sembilan orang lainnya tidak dapat rekomendasi untuk berangkat.