Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mertua Andi Seorang Pensiunan TNI dan Tinggal di Komplek Elit Kawasan Duren Sawit

Sang mertua atau ayah dari sang istri bernama Tika seorang pensiunan TNI Angkatan Udara

zoom-in Mertua Andi Seorang Pensiunan TNI dan Tinggal di Komplek Elit Kawasan Duren Sawit
Warta Kota/Theo Yonathan Simon Laturiuw
Andi Wahyudi (baju oranye) saat hendak dibawa ke Garut untuk pra rekontruksi, Kamis (6/8). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Andi Wahyudi (38) diduga pelaku yang menghabisi nyawa Sekretaris Presdir XL Hayriantira alias Rian berlatarbelakang pensiunan TNI.

Sang mertua atau ayah dari sang istri bernama Tika seorang pensiunan TNI Angkatan Udara.

"Ayah Tika pensiunan dari TNI Angkatan Udara. Mertuanya orangnya baik dan memiliki perkebunan luas di Bogor. Tetangga suka diajak ke perkebunan miliknya," ujar tetangga rumah Andi di Jatibening, Bekasi bernama Yeti saat ditemui Jumat(7/8/2015).

Sementara itu sejak Andi Wahyudi ditahan, rumahnya yang terletak di Komplek Depkes 2, Jalan Delima Nomor 15 RT 08/06, Kelurahan Jatibening, Kecamatan Pondokgede, Kota Bekasi terlihat sepi.

Para tetangga menyebut, rumah itu sudah dijual oleh Tika, istri Andy sepekan setelah lebaran atau 21 Juli 2015.

"Sudah dijual oleh orangtua Tika. Awalnya rumah itu dibeli oleh orangtua Tika untuk diisi oleh Andi dan Tika," ujar Yeti.

Yeti mengaku, tak tahu pasti mengapa rumah itu mendadak dijual oleh pemiliknya. Bahkan rumah itu dijual lebih murah dari harga pasaran rumah di sana yang mencapai Rp 1 miliar ke atas.

Berita Rekomendasi

"Kalau nggak salah dijual Rp 800 juta, tapi saya nggak tahu siapa yang beli. Pokoknya, tahu-tahu sudah pindah tangan (dibeli)," kata Yeti.

Menurut Yeti, sejak rumah itu dijual, Tika bersama kedua anaknya pindah ke rumah orangtuanya yang berada di Perumahan Billymoon, Durensawit, Jakarta Timur.

Raflisia, tetangga lainnya mengaku, Andi dan Tika sudah tinggal di sana sejak tahun 2000-an. Selama tinggal di sana, keduanya tak pernah terlihat ada percekcokan.

"Mereka terlihat harmonis dan saya tidak pernah mendengar suara keributan," katanya.

Menurut Raflisia, Andi merupakan sosok pria yang baik. Terkadang Andi ikut acara arisan yang diadakan oleh warga perumahan tiap bulannya.

Meski demikian, Raflisia tidak pernah berkomunikasi langsung dengan Andi.

"Saya nggak pernah ngobrol, cuma kalau kepapasan saat jalan hanya tegur sapa saja," ucap Raflisia.

Pantauan di lapangan, rumah itu terlihat sepi dan halaman terasnya telah dipenuhi debu. Pagarnya juga dikunci oleh sang pemilik.

Beberapa brosur supermarket dan lembaran koran tampak berserakan di halaman itu. Lampu di depan teras juga tampak menyala. Saat bel ditekan, tidak ada orang yang menyahut dari dalam. (Fitriyandi Al Fajri)

Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas