Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jimly Tak Setuju Koruptor Dihukum Mati

Jimly Ashiddiqie tak setuju koruptor dijatuhi hukuman mati. Kalaupun setuju, itu hanya emosinya.

Penulis: Edwin Firdaus
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Jimly Tak Setuju Koruptor Dihukum Mati
Tribunnews.com/Ferdinand Waskita
Jimly Asshiddiqie 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Capim KPK, Jimly Asshiddiqie tak setuju koruptor dijatuhi hukuman mati. Kalaupun setuju, itu hanya emosinya.

"Jadi kita melihat hukuman mati kalau ikutin emosi, setuju saja. Ketika Akil saja ya hukum mati saja," kata Jimly saat mengikuti tes wawancara oleh Pansel Capim KPK, di Gedung Sekretariat Negara, Jakarta, Selasa (25/8/2015).

Jimly mengatakan bahwa untuk membangun public policy harus berpikir lebih jauh, termasuk mengenai hukuman mati terhadap koruptor. Menurut Jimly, hukuman mati terhadap public policy itu harus sesuai dengan Pancasila.

Seyogianya, kata Ketua DKPP itu hukuman terhadap koruptor semakin lama bukan ditambah, melainkan dikurangi.

Jimly menambahkan bahwa yang harus didiskusikan pada saat ini perkembangan korupsi, tindak pidana pencucian uang serta perampasan harta.

"Perspektif bergeser dari orang ke harta, maka perspektif uang kekayaan negara harus lebih ditonjolkan, sanksi juga harus lebih diarahkan kesana," kata Jimly.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas