Insiden Crane, Arab Saudi Hentikan Kerjasama dengan Bin Laden Group
Pemerintah Emirat Arab akan menghentikan kerjasama proyek yang dilakukan bersama Bin Laden Group
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia, Mustafa Bin Ibrahim Al Mubarak menyatakan bahwa pemerintah Emirat Arab akan menghentikan kerjasama proyek yang dilakukan bersama Bin Laden Group di seluruh proyek pemerintah.
Hal tersebut dikarenakan, adanya kelalaian dari pihak Bin Laden Group saat melakukan pengembangan di sekitar Masjidil Haram dan menyebabkan korban meninggal hingga 107 jiwa.
"Untuk saat ini, kami akan tetap membiarkan Bin Laden Group untuk bertanggungjawab dan menyelesaikan pembangunan di sekitar Masjidil Haram, tapi untuk ke depan, mereka tidak akan bisa lagi melakukan tender," ujarnya di Kantor Kedubes Arab Saudi, Kuningan, Jakarta, Jumat (18/9/2015).
Pemerintah Arab Saudi juga telah melakukan peringatan terhadap Bin Laden Group untuk bertanggungjawab sebagian atas insiden jatuhnya crane dan sudah memberikan laporan hasil penyelidikan ke kejaksaan setempat.
"Kami akan memproses perusahaan Bin Laden ke pihak yang berwenang memutuskan. Tapi untuk pembangunan Masjidil Haram, akan tetap berjalan. Insya Allah," katanya.
Pemerintah Arab lebih lanjut jug akan mengevaluasi kontrak yang sudah terjalin antara Bin Laden Group dengan Konsultan PT Kansas setelah ditemukan adanya kesalahan prosedur di dalam pengoperasian crane di sekitar Masjidil Haram.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.