Anggota DPR IH Diduga Juga Aniaya Dua Pembantu Lainnya
Banyak saksi yang melihat, istri IH melakukan kekerasan kepada E yang tengah berupaya kabur itu.
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota DPR RI berinisial IH diduga juga menganiaya dua pembantu rumah tangga lainnya, yakni R dan E. Sebelumnya diberitakan, IH diduga melakukan kekerasan terhadap PRT-nya, T.
"Kekerasannya sama, tetapi korban T lebih parah. Saksi R sudah di-BAP bersama saksi E," kata anggota LBH Apik Jakarta, Uli Pangaribuan, dalam jumpa pers di Kantor LBH Apik di Kramatjati, Jakarta Timur, Senin (5/10/2015).
Namun, tidak ada komunikasi antara ketiga PRT tersebut karena IH membatasinya. Misalnya, jika melihat ketiganya sedang mengobrol, pelaku akan memanggil mereka.
Kesaksian dua PRT lain dapat menguatkan bukti mengenai kasus penganiayaan oleh anggota DPR tersebut.
Kasus penganiayaan ini sebenarnya cukup diketahui oleh para tetangga pelaku yang tinggal di sebuah apartemen di daerah Jakarta Barat itu. Sebab, E pernah mencoba melarikan diri, tetapi ketahuan istri IH.
Banyak saksi yang melihat, istri IH melakukan kekerasan kepada E yang tengah berupaya kabur itu.
"Saksi E tanggal 1 itu mau kabur, tetapi diseret dan dicekik. Akhirnya, datang sekuriti mengamankan. Nah, mungkin karena malu, barang-barang E dikepakin akhirnya diperbolehkan pulang," ujar Uli.
Terkait hal ini, Uli mengatakan, istri IH dapat terlibat dalam kasus penganiayaan tersebut karena memang disebut-sebut ikut melakukan kekerasan. Menurut Uli, keterlibatan istri IH akan ditentukan oleh penyelidikan kepolisian.
Penulis: Robertus Belarminus