TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - 10 anggota tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri pimpinan Kombes dr. Masudi sudah kembali ke tanah air, Rabu (14/10/2015).

Sebelumnya mereka berada di Arab Saudi untuk membantu identifikasi korban tragedi di Mina, Arab Saudi, beberapa waktu lalu silam.

Saat berangkat ke Mina, Tim DVI membawa pula data antemortem dan melakukan rekonstruksi dengan mencocokkan data postmortem yang dimiliki Kementerian Kesehatan Arab Saudi.

Mereka juga selain membawa peralatan Mambis, untuk proses identifikasi sidik jari.

"‎Sampai saat ini sudah 127 jenazah yang berhasil diientifikasi. Sebanyak 122 itu merupakan jenazah WNI yang berangkat haji dari Indonesia. Lima lainnya merupakan WNI yang tinggal di Arab Saudi," ungkap Masudi, Kamis (15/10/2015) di Mabes Polri.

Masudi melanjutkan aat pertama kali tim datang ke Arab, ada sekitar 40-50 jenazah WNI yang sudah berhasil diidentifikasi. Namun saat tim meninggalkan Arab Saudi, tercatat masih ada korban yang belum teridentifikasi.

Jamaah haji itu, berasal dari kelompok terbang JKS 61, yang terdiri dari satu pria dan seorang perempuan.

“Saat kami kembali tersisa dua yang belum teridentifikasi. Kita mohon doa semoga dua jenazah dapat segara teridentifikasi,” tutur Masudi.

Masudi menambahkan untuk dua yang belum teridentifikasi, tim DVI siap memberikan data antemortem tambahan yang diperlukan otoritas setempat.