Zulkifli Hasan Ikut Mendongeng di Dialog "Dongeng Laut dan Indonesia"
Garin bercerita soal makanan favoritnya, ikan kuah asam Manado, lalu menghubungkannya dengan politik Indonesia.
Penulis: Ruth Vania C
Editor: Wahid Nurdin
Laporan wartawan Tribunnews.com, Ruth Vania Christine
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kompas menggelar acara dialog kebangsaan yang dikemas dalam bentuk dongeng, bertajuk "Dongeng Laut dan Indonesia", Selasa (20/10/2015).
Turut "mendongeng" dalam acara ini Ketua MPR Zulkifli Hasan dan Gubernur Banten Rano Karno.
Acara yang diadakan di Bentara Budaya Jakarta, Palmerah Selatan, Jakarta, ini secara keseluruhan dibawakan oleh Garin Nugroho, produser dan sutradara Indonesia, yang memimpin dialog dengan dongeng-dongengnya.
Dalam dongengnya, Garin banyak bercerita soal Indonesia Timur dan berbagai aspek sosial budayanya, lalu mengaitkannya dengan politik dan kehidupan masyarakat Indonesia secara keseluruhan.
Seperti dalam satu dari banyak potongan dongengnya, Garin bercerita soal makanan favoritnya, ikan kuah asam Manado, lalu menghubungkannya dengan politik Indonesia.
"Seperti rasa kuah asam yang segar, seharusnya pemerintahan Indonesia juga diramaikan oleh tokoh-tokoh dari Indonesia Timur, agar politik Indonesia bisa lebih segar," ucap Garin, yang lalu disambut tawa oleh hadirin acara.
Selain dongeng, lagu-lagu khas Indonesia Timur juga diselipkan di sela-sela potongan dongeng Garin, yang dinyanyikan oleh penyanyi-penyanyi kawakan asal Indonesia Timur, Connie Mamahit dan Edo Kondologit.
Tak hanya Garin, Zulkifli Hasan, Rano Karno, dan Bendum PDIP Olly Dondokambey pun ikut diajak Garin mencoba mendongeng soal bangsa Indonesia di atas panggung.
Acara ditutup dengan menyanyikan lagu "Pancasila Rumah Kita" bersama-sama, sebagai bentuk komitmen untuk menghidupkan kembali ideologi Pancasila di tengah kehidupan berbangsa Indonesia, yang dikatakan Zulkifli sudah mulai memudar.