Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menko PMK: Pemerintah Tingkatkan Efektivitas Penanganan Dampak Asap

Memiliki komitmen tinggi untuk menanggulangi kebakaran, terutama menangani dampak bencana asap yang dialami masyarakat.

Penulis: Rachmat Hidayat
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Menko PMK: Pemerintah Tingkatkan Efektivitas Penanganan Dampak Asap
Tribunnews.com/Rachmat Hidayat
Presiden Joko Widodo didampingi Menko PMK Puan Maharani, ‎ Menko Polhukam Luhut Panjaitan, Menteri LHK Siti Nurbaya, dan Perumahan Rakyat Basuki Hadi Muljono memperhatikan sekat kanal yang dibangun untuk mencegah terjadinya kebakaran lahan gambut di Pulang Pisau, Kalteng, Sabtu (31/10). Kunjungan Jokowi dan rombongan ke Kalteng untuk melihat secara langsung dampak kabut asap dan penyelesaian pembangunan sekat kanal. 

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA- Pemerintah akan melakukan penguatan-penguatan atas temuan di lapangan khususnya terkait dengan pelayanan masyarakat di bidang kesehatan, pendidikan, dan sosial.

“Setelah itu akan dilakukan evaluasi untuk meningkatkan efektivitas penanganan dampak asap bagi masyarakat,” ujar Menko PMK Puan Maharani merangkum perjalanan panjang bersama Presiden Jokowi dan rombongan ke Sumatera dan Kalimantan, Minggu (1/11/2015).

Puan menjelaskan bahwa Menko PMK akan mengorganisir dan mengintegrasikan Kementerian dan Lembaga terkait agar merespons warga yang terdampak asap.

“Menko PMK telah mengintruksikan secara langsung kepada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kemendikbud, Kemenkes, dan Kemensos agar segera mengambil tindakan cepat untuk menangani bencana asap dan dampaknya bagi warga sejak kasus asap ini mulai terjadi tiga bulan yang lalu,” papar Puan.

Menurut Puan, sesuai UU Penanggulangan Bencana, di masa tanggap darurat BNPB adalah leading sektornya, sehingga integrasi di lapangan dilakukan oleh BNPB.

Namun, Menko PMK juga menegaskan akan terus mengikuti dan memonitor perkembangan yang terjadi setiap saat di lapangan.

“Menko PMK akan terus memastikan bahwa pelayanan kepada masyarakat terdampak berjalan efektif. Untuk memastikan hal tersebut, Menko PMK akan melakukan monitoring lapangan secara terjadwal yang disesuaikan dengan kondisi lapangan,” ujarnya.

Berita Rekomendasi

“Kemenko PMK menginstruksikan agar pemberian bantuan untuk korban dan masyarakat terdampak kabut asap dilakukan secara maksimal,” tambahnya.

Menko Puan mengatakan, sedianya ia sudah jauh-jauh hari menjadwalkan kunjungan ke lokasi kabut asap. Namun, katanya, agenda itu bersamaan dengan tugas lain dari Presiden Jokowi, termasuk saat harus ikut mendampingi dalam kunjungan kenegaraan bertemu Presiden Amerika Serikat Barrack Obama, pekan lalu.

Pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla, kata Puan, memiliki komitmen tinggi untuk menanggulangi kebakaran, terutama menangani dampak bencana asap yang dialami masyarakat.

"Seluruh menteri dan lembaga terkait akan bekerja keras untuk menangani masyarakat yang terdampak asap," pungkas Puan.

Kemarin, Menko PMK mendampingi Presiden Jokowi meninjau 'sekolah aman asap', yakni SD 8 Pahandut Kota Palangkaraya. Setelah dari sekolah itu, Jokowi dan rombongan langsung meninjau lokasi lahan gambut yang terbakar, yakni di Kecamatan Tumbang Nusa Kabupaten Pulang Pisau, Palangkaraya.

Di lokasi ini sedang dilakukan proses pembuatan kanal bersekat. Jokowi ingin semua lahan gambut yang rawan terbakar di setiap provinsi dibikin kanal bersekat.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas