Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA  -  Mantan Pimpinan KPK, Abdullah Hehamahua mengatakan bahwa pilkada serentak yang diikuti oleh 826 pasangan calon, pasti akan dimenangkan oleh pasangan yang mempunyai banyak dana pada saat proses pilkada berlangsung.

Meski saat ini tahapan kampanye sudah diakomodir oleh KPU.

"Orang yang paling banyak uang pasti menang pilkada. Itu sudah pasti, mau sekarang didanai oleh APBD juga tidak terlalu berpengaruh," ujarnya saat diskusi di kawasan Cikini, Jakarta, Senin (7/12/2015).

Abdullah menerangkan dana kampanye yang dipegang oleh KPU tidak sampai menyasar hingga pertemuan-pertemuan terbatas yang dilakukan oleh pasangan calon dan juga pemberian uang transport sebesar Rp. 25 ribu per orang.

Selain mempunyai banyak uang, Abdullah menyampaikan bahwa pasangan yang menang pilkada serentak adalah orang yang paling populer dan mempunyai nama besar, seperti artis hiburan.

Menurutnya, ketimbang memilih pasangan yang belum diketahui, masyarakat akan cenderung memakai suaranya kepada pasangan calon yang berasal dari artis.

"Apalagi kalau artisnya, artis dari hiburan dangdut. Sudah pasti akan menang, atau minimal mereka yang sudah pernah tampil di media. Kajian ini kami temukan dari tahun 2005," tambahnya.

Bahkan, kata Abdullah, pasangan yang terkenal akan menggeser pilihan dari kader yang terpilih dari partai politik yang dianggap mumpuni untuk menjabat menjadi kepala daerah.