TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua MKD dari PDI Perjuangan, Junimart Girsang tiba-tiba mendatangi Bareskrim Mabes Polri, di Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Jumat (18/12/2015).

Ditemani asisten pribadinya, Junimart mendatangi Bareskrim pada pukul 16.15 Wib.

Kurang lebih satu setengah jam Junimart berada di dalam kantor yang dipimpin Komjen Pol Anang Iskandar tersebut. Junimart baru keluar pada pukul 17.45 Wib.

Saat ditanya mengenai pertemuannya dengan Kabareskrim, Junimart mengaku hanya membicarakan masalah narkoba.

Menurutnya peredaran narkoba kini semakin marak terutama di Sumatera utara.

"Saya hanya membicarakan masalah narkoba, karena saya banyak mendapatkan informasi dan pesan jika peredaran narkoba khususnya di Sumatera Utara sangat mengkhawatirkan dan sudah merajalela," katanya usai keluar dari Bareskrim.

Ditanya mengenai kenapa membicarakan narkoba ke Bareskrim, tidak ke Badan Narkotika Nas‎ional yang dipimpin Komjen Pol Budi Waseso, Junimart mengatakan sama saja.

Selain itu tidak ada larangan membicarakan masalah narkoba ke Bareskrim.

"Saya berbicara Narkoba kan enggak ada yang larang saya berbicara narkoba dengan Pak Kaba (Kabareskrim). Selain itu kan di sini juga menangani masalah narkoba" paparnya.

Junimart berkali kali membantah jika kedatangannya berkaitan dengan kasus Setya Novanto yang sudah ditangani Mahkamah Kehormatan Dewan.

Kedatangannya ke Bareskrim di saat kasus tersebut lagai ramai, hanyalah kebetulan.

"Karena kebetulan saja karena kemarin saya enggak ada waktu," pungkasnya.