Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PSI Mengutuk Keras Ledakan Bom Sarinah

Raja Juli Antoni mengimbau masyarakat untuk menguatkan ikatan solidaritas mencegah dan melawan segala bentuk aksi terorisme.

Penulis: Hasanudin Aco
zoom-in PSI Mengutuk Keras Ledakan Bom Sarinah
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Petugas menyisir saat ledakan bom di pos polisi Sarinah, Jakarta, Kamis (14/1/2016). Ledakan bom yang disusul baku tembak yang dilakukan oleh 7 orang pelaku dengan korban tewas 3 orang dan 4 orang dilumpuhkan. TRIBUNNEWS/IRWAN RISNAWAN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Terkait ledakan dan penembakan yang memakan korban di Sarinah, Thamrin, Jakarta, Kamis (14/1/2016), Partai Solidaritas Indonesia (PSI) mengutuk keras peristiwa itu dan menuntuk pihak keamanan mengusut tuntas kasus ini sampai ke otak pelakunya.

"Saya sangat menyayangkan aparat keamanan dan intelejen tidak antisipatif mencegah peristiwa yang membuat Indonesia kembali berduka dan bersedih," ungkap Sekjen PSI Raja Juli Antoni.

Raja Juli Antoni mengimbau masyarakat untuk menguatkan ikatan solidaritas mencegah dan melawan segala bentuk aksi terorisme.

"Dari lubuk hati terdalam, PSI menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya terhadap keluarga korban. Namun kita mesti berdiri tegak melawan kebiadaban ini. Tujuan teroris adalah meneror. Tetaplah beraktivitas dengan normal namun tetap waspada. Hindari ketakutan yang berlebihan yang justru memenuhi tujuan teroris." tegas Raja Juli Antoni.

Raja Juli Antoni menambahkan, supaya menghindari analisa spekulatif dan konspiratif yang dapat memperburuk keadaan.

"Kita harus menghindari spekulasi-spekulasi terkait peristiwa ini sampai aparat mengungkapkan kebenaran fakta di TKP. Tangkap pelakunya. Usut tuntas dalangnya" tutur Raja Juli Antoni.

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas