Di Hari Terakhirnya, Pelaku Teror Sarinah Tampak Biasa Saja
Salah satu terduga pelaku, Muhammad Ali (40), tak memberikan pesan apapun di hari terakhirnya.
Editor: Sanusi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Salah satu terduga pelaku, Muhammad Ali (40), tak memberikan pesan apapun di hari terakhirnya.
Siti Maesaroh (31), istri Ali, mengatakan di hari teror terjadi, gelagat suaminya benar-benar normal. Dia bangun pagi seperti biasa, menyapa anak-anaknya, lalu sarapan.
"Saya yang siapkan sarapannya," ujar Maesaroh kepada wartawan, di sela penggeledahan rumahnya di Kampung Sanggrahan, RT 2/3, Kelurahan Meruya Utara, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, Jumat (15/1/2016) malam.
Baru kemudian Ali pergi bekerja mengemudikan KWK seperti hari-hari sebelumnya.
Ali disinyalir merupakan teroris yang melakukan aksi penembakan usai terjadi dua ledakan di Sarinah, yakni di Starbucks dan pos Polisi. Bahkan Ali diduga sebagai peneror yang menembak seorang Provos Polisi. Penembakan itu sempat terekam video amatir dan tersebar di media sosial.(Theo Yonathan Simon Laturiuw)
