Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Terduga Teroris yang Tewas di Poso Bukan Santoso, Tapi RD

Yang tewas baku tembak di Poso, diidentifikasi namanya RD, bukan Santoso

Penulis: Theresia Felisiani
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Terduga Teroris yang Tewas di Poso Bukan Santoso, Tapi RD
MansurK103-15
Foto dokementasi Polres Poso belasan jenis Babuk milik kelompok Santoso yang diamankan Polisi 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Anton Charliyan menegaskan satu jenazah yang tewas saat baku tembak antara Polri dengan kelompok teroris Santoso, pada Jumat (15/1/2015) pukul 07.45 WITA di pegunungan Tibena, Kec Poso Pesisir bukanlah Santoso.

"Yang tewas baku tembak di Poso, diidentifikasi namanya RD, bukan Santoso. Tapi masih perlu pemeriksaan sidik jari dan DNA," ujar Anton, Senin (18/1/2016) di Mabes Polri.

‎Termasuk soal adanya informasi yang menyatakan Santoso tewas dalam baku tembak pada Minggu (17/1/2016) malam, hal itu juga dibantah oleh Anton.

Menurut Anton, memang saat Minggu (17/1/2016) malam terjadi baku tembak di pegunungan Poso namun hingga saat ini apakah ada korban atau tidak belum diketahui.

"‎RD ini kelompok radikal dari Jateng, jadi mereka ini ingin menjadikan Poso sebagai pusat pelatihan atau camp militer di Indonesia. Kami pasti tidak akan membiarkan itu, makanya kami persempit ruang geraknya," tegas jenderal bintang dua tersebut.

Untuk diketahui, Polri terus berupaya memburu Santoso. ‎Sebuah operasi khusus pun dibentuk dengan menggandeng anggota TNI.

Namun selama beberapa waktu, dan hingga Operasi Camar Maleo keempat dilakukan Santoso belum tersentuh.

Berita Rekomendasi

Kini Polri kembali membentu operasi baru yakni operasi Tinombala yang dilakukan selama dua bulan, mulai Januari hingga Februari 2016.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas