TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti berharap dua korban ledakan bom Thamrin, Jakarta Pusat cepat diberikan kesembuhan dan kesehatan.

Hal tersebut dikatakan Kapolri saat mengunjungi dua korban bom Thamrin di RS Abdi Waluyo.

Dua korban tersebut adalah Frank Feulner warga negara Jerman dan Aiptu Suhadi yang masih berada di rumah sakit tersebut.

"Tadi semua sudah baikan, sudah lebih sehat dan semoga cepat sembuh, agar bisa kembali ke keluarga masing-masing," ujar Badrodin di RS Abdi Waluyo, Jakarta, Selasa (19/1/2016).

Dirinya, yang juga menjenguk bersama Kapolda Irjen Pol Tito Karnavian, Kadiv Humas Irjen Pol Anton Charliyan dan beberapa pejabat Polri lainnya, serta Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa juga sempat memberi bingkisan terhadap korban luka akibat ledakan di Sarinah.

Kapolri juga mengatakan bahwa dirinya berjanji akan memberikan penghargaan terhadap Aiptu Suhadi yang terkena peluru di bagian punggungnya pada saat kejadian berlangsung.

"Nanti ada timnya sendiri. Apakah akan diberi kenaikan pangkat atau tidak? Itu biar tim yang urus," tambahnya.

Rombongan rencananya akan menuju RSCM, RSPAD Gatot Subroto kemudian mengakhiri lawatan di RS Tarakan, Jakarta untuk menjenguk para korban yang masih dalam perawatan.