TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CISARUA -  Di tahun Monyet Api ini, peramal Suhu Kwan Lukito menerawang bahwa akan banyak kesulitan yang akan terjadi.

Salah satunya, ia meramalkan Indonesia akan mengalami bencana yang dasyat.

"Tahun ini akan terjadi gempa diatas 5 skalarichter. Saya gak bisa kasih tahu kapan dan di mana terjadinya," katanya saat ditemui TribunnewsBogor.com, Sabtu (6/2/2016).

Lanjutnya, ia tidak bisa menyebutkan kapan bencana itu akan terjadi.

Ia hanya menyarankan agar warga Indonesia selalu berbuat kebaikan agar bisa selamat dari bencana.

Selain itu, ia juga meramalkan kalau tahun sio monyet api ini merupakan tahun yang berat untuk Indonesia.

"Dari segi politik, hingga bulan keenam akan buruk. Banyak kepentingan individu yang mendominasi di tahun ini. Kalau disambungkan dengan tahun monyet, akan banyak orang-orang licik yang ingin menguasai sesuatu untuk dirinya sendiri," terangnya.

Dari segi ekonomi, secara keseluruhan kondisinya juga tidak begitu baik.

"Karena sudah dihitung dari sio-nya, sio ayam. Indonesia itu merdekanya tahun 1945 bulan 8 tanggal 17. Sampai bulan keenam kondisinya akan menurun, tapi setelah itu membaik tapi sedikit," tuturnya.

Suhu Kwan Lukito waktu ditemui Tribunnbogor.com sedang meramal sejumlah pengunjung yang datang di booth Taman Safari Indonesia (TSI) Cisarua.

Booth yang berada di depan arena halilintar ini bisa meramal nasib hanya melalui nama dan tanggal lahir.

Booth ini selalu ramai didatangi pengunjung yang ingin mengetahui ramalan nasibnya di tahun 2016.

Para pengunjung hanya cukup mengisi formulir dengan menuliskan nama dan tanggal lahir.

 Para pengunjung ini akan diterawang nasibnya oleh peramal bernama suhu Kwan Lukito.

Seperti seorang pengunjung bernama Hary Pamungkas yang lahir pada 30 November 1990.

Ia diramalkan tahun ini kondisi perekonomiannya akan membaik.

"Saya diramal katanya tahun kemarin itu tahun yang berat dan banyak pengeluaran. Bahkan hutang saya juga banyak," katanya kepada TribunnewsBogor.com, Sabtu (6/2/2016).

Namun, lanjutnya, di tahun ini, tepatnya bulan keenam kondisi perekonomian dia akan membaik.

Semua hutang-hutangnya terbayarkan dan ia bisa menabung kembali.

Beda halnya dengan ramalan nasib milik Dwi Susanto yang lahir pada 28 Oktober 1990.

 Diramalkan, dia akan memiliki kondisi ekonomi yang bagus hingga bulan November 2016.

"Dari tahun 2014 akhir sampai nanti bulan sebelas di 2016 ini katanya kondisi keuangan saya bagus, tapi setelah itu akan menurun," tuturnya.

Suhu Kwan Lukito mengatakan ramalam nasib dengan metode tanggal lahir ini bisa menerawang soal jodoh, rezeki, kesehatan, keuangan dan lainnya.

"Karena nasib itu bisa dihitung, ada metode penghitungannya dilihat dari tanggal lahir. Jadi bisa diprogram nasibnya bisa lebih bagus ke depannya," tuturnya.

Ia tak bisa memprediksi untuk tahun kelahiran berapa yang akan mengalami nasib baik pada tahun ini.

Hal itu tergantung dari penghitungan dari nama dan tanggal lahir.

Terlepas dari benar atau salahnya ramalan ini, dikembaikan kepada orang yang telah diramal, mau percaya atau tidak.

Penulis: Yudhi Maulana Aditama