Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pemerintah Diminta Cabut Subsidi Elpiji Tiga Kilogram

Jutaan tabung gas 3 kg itu menjadi mainan para tengkulak yang cukup terorganisir dan kejahatan tersebut menjadi terstruktur dan massif.

Penulis: Muhammad Zulfikar
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Pemerintah Diminta Cabut Subsidi Elpiji Tiga Kilogram
Warta Kota/Nur Ichsan
MIGRASI KE GAS ELPIJI 3 KILO - Pekerja sedang melakukan bongkar muat gas elpiji melon 3 kilogram di sebuah pangkalan di Jalan Tubagus Angke, Rt 08/10, Kelurahan Angke, Kecamatan Tambora, Jakarta Barat, Jumat (3/1). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jaringan Aktivis Reformasi Indonesia (Jari 98) meminta pemerintahan Jokowi-JK untuk segera mencabut subsidi Bahan Bakar Minyak penyaluran elpiji ukuran 3 Kilogram yang dianggap tidak tepat sasaran.

"Kami mendesak kepada pemerintahan Jokowi untuk menghapus tabung melon bersubsidi karena salah sasaran," kata Ketua Dewan Presidium Jari 98, Willy Prakarsa, di Jakarta, Kamis (11/2/2016).

Dikatakan Willy, negara saat ini menghadapi situasi krisis, dan di tengah kondisi perekonomian negara sedang carut-marut ini alangkah baiknya jika Presiden Jokowi mencabut subsidi gas melon tersebut, karena ia mensinyalir para tengkulak dan pemain pengoplos gas lah yang untung.

"Orang yang mampu aja malah beralih dan gunakan 3 Kg. Dan yang lebih meraup untung ya para pemain pengoplos gas. Jadi lebih bagus ya hapus saja," tuturnya.

Menurut hasil monitoring Jari 98 kata Willy, justru jutaan tabung gas 3 kg itu menjadi mainan para tengkulak yang cukup terorganisir dan kejahatan tersebut menjadi terstruktur dan massif.

Kata dia, daripada subsidi pemerintah ini terkesan mubazir maka ada baiknya anggaran tersebut di alokasikan untuk kepentingan lain yang lebih bermanfaat yakni fogging.

BERITA TERKAIT

"Kasian masyarakat jika subsidi tabung melon 3 Kg salah sasaran, mending alihkan ke penyemprotan nyamuk. Banyak penyakit DBD sedang merajalela," tuturrnya.

Maka itu, lanjut Willy, pihaknya mendukung Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnivian beserta Jajaran untuk meringkus semua para tengkulak yang jelas-jelas telah merugikan hak rakyat.

"Mereka meraih untung miliaran rupiah, dari air mata rakyat menjadi mata air para sindikat tengkulak yang sudah terkoordinir dengan baik. Kami serukan kepada penegak hukum segera tangkap, adili dan kenakan pasal TPPU buat para tengkulak alias mafia pengoplosan tabung gas ukuran 3 kg. Presiden Jokowi harus tegas, cabut subsidi gas dan sikat mafia gas tersebut," tandasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas