TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur non aktif Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho dan Istrinya, Evy Susanti tetap 'mengumbar' kemesraan, meski keduanya dituntut bersalah oleh Jaksa KPK.

Gatot dituntut 4 Tahun 6 Bulan penjara. Sedangkan Evy cuma dituntut 4 Tahun Penjara.

Sejak awal masuk Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Rabu (17/2/2016), masuk ruang sidang, bahkan hingga kelar sidang hari ini, keduanya kerap merangkul, berkomunikasi, berbisik, dan saling tersenyum.

Gatot dan Evy bahkan memakai baju batik dengan motif yang sama.

Ini kali pertama mereka berpakaian motif senada, selama proses persidangan.

Awak Tribun sempat menemui Gatot usai persidangan.

Ketika itu, tepat di depan toilet perempuan gedung tersebut, Gatot santai berdiri.

Namun dia enggan membahas kasus yang tengah mendera rumah tangganya.

‎"Nanti lah yah di pledoi," ujarnya saat dimintai komentar.

Mantan Petinggi PKS di Sumut itu justru lebih antusias menanyakan agenda-agenda persidangan hari ini.‎

Berbincang sebentar, Evy keluar dari toilet. Setelah itu, keduanya pamit untuk mejalani salat Ashar.

"Habis wudhu, salat dulu yah," ucap Evi dengan tersenyum.

Usai menjalani ibadah bersama Gatot dan Evi langsung dibawa petugas KPK menuju Mobil tahanan yang sudah terparkir di depan gedung Pengadilan. Tangan Gatot tetap merangkul istri mudanya itu saat berjalan.

Namun, sebelum masuk Mobil tahanan, sejoli tersebut sempat ditemui pengacaranya sebentar, kemudian masuk Mobil tahanan.