TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anna Susilowati yang membawa anaknya yang masih balita, tak kuasa menahan kesedihan saat hendak menemui suaminya, anggota DPR Fanny Syafriansyah alias Ivan Haz, di ruang Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (29/2/2016) malam. Saat itu, penyidik hendak membawanya ke tahanan pasca-penyidik mengeluarkan surat penahanan terhadap Ivan Haz selaku tersangka kasus penganiayaan pembantu rumah tangga.

Anna yang mengenakan hijab oranye datang bersama kerabatnya ke ruang penyidik Ditreskrimum sekitar pukul 21.40 WIB. Seorang anaknya yang masih balita terlihat digendong oleh baby sitter. Mata Anna tampak berkaca-kaca saat menaiki anak tangga menuju lorong ruang penyidik. Saat peretemuan itu, Ivan Haz baru saja menjalani pemeriksaan kesehatan, disertai tes urine di bagian Bidang Kedokteran dan Kesehatan.

Tangis haru pecah saat Anna dan Ivan Haz berpelukan di ruang penyidik.

Keduanya pun hanya bisa beberapa menit melakukan pertemuan. Sebab, selang 15 menit kemudian, tim penyidik membawa Ivan Haz menuju sel tahanan di lantai dasar gedung Ditreskrimum.

Tak ada rompi bertuliskan 'Tahanan' warna oranye yang dikenakan oleh Ivan Haz saat digiring penyidik ke dalam tahanan. Ivan Haz pun hanya terdiam saat dicecar pertanyaan dari wartawan perihal sangkaan yang dituduhkan polisi kepadanya.

Kasus yang menjerat anggota DPR RI, Ivan Haz dilaporkan oleh pembantu rumahnya tangganya, Topiah (20) pada awal Oktober 2015. Sang pembantu melaporkan dirinya mendapatkan penyiksaan dari Ivan Haz dan sang istri di apartemen Ascott, pada akhir September 2015.