Mantan Wapres Hamzah Haz: Saya Lagi Kena Musibah
Buat Hamzah Haz, kasus yang menimpa putranya ini adalah musibah bagi keluarganya.
Penulis: Abdul Qodir
Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Wakil Presiden Hamzah Haz dan istri, mendatangi Mapolda Metro Jaya (PMJ), Jakarta, Rabu (2/3/2016) siang, untuk membesuk putranya, anggota DPR RI Fanny Syafriansyah atau Ivan Haz, yang menjadi tahanan kasus penganiayaan pembantu rumah tangga.
Buat Hamzah Haz, kasus yang menimpa putranya ini adalah musibah bagi keluarganya.
"Iya, iya (besuk Ivan Haz,-red). Ini saya lagi kena musibah," ujar Hamzah.
Hamzah dan istri ditemani pengacara Tito Hananta, tiba di Ditreskrimum PMJ sekitar pukul 13.50 WIB.
Hamzah mengenakan batik lengan panjang kuning kecokelatan lengkap dengan kopiah hitam.
Sementara, ibunda Ivan Haz mengenakan gamis dan hijab kuning.
Setiba di gedung Ditreskrimum, mereka langsung memasuki ruangan di mana sebelumnya Ivan Haz telah dibawa dari rutan ke ruangan tersebut.
Tampak sejumlah anggota Paspampres mengawal mantan wakil kepala negara RI tersebut saat memasuki ruang Ditreskrimum.
Diberitakan, penyidik Ditreskrimum di bawah pimpinan Kombes (Pol) Khrisna Murti memutuskan melakukan penahanan terhadap anggota DPR RI dari Fraksi PPP, Fanny Syafriansyah atau Ivan Haz, pasca-menjalani pemeriksaan sebagai tersangka kasus KDRT terhadap pembantu rumah tangga, sejak Senin (29/2/2016) malam.
Selain kasus KDRT, kini penyidik Direktorat Reserse Narkoba PMJ juga tengah mendalami dugaan Ivan Haz sebagai pengguna dan pernah melakukan transaksi narkoba jenis sabu dengan oknum anggota Kostrad.
Hal itu dilakukan menyusul adanya informasi dan data dari pihak Kostrad, bahwa adanya keterangan oknum anggota Kostrad yang terjaring narkoba beberapa waktu lalu, bahwa Ivan Haz pernah enam kali melakukan transaksi narkoba sepanjang 2015 dan 2016.