Wapres Berharap Rizal Ramli Tahu Diri
Wapres JK berharap Rizal Ramli bisa sadar dan tahu diri, bahwa yang dilakukannya dengan merubah nama kementerian, adalah sesuatu yang salah.
Editor: Gusti Sawabi
Laporan Wartawan TRIBUNnews.com, Nurmulia Rekso Purnomo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA --- Perubahan nama Kementerian Kordinator (Kemenko) Bidang Kemaritiman menjadi Kemenko Maritim dan Sumber Daya, adalah suatu hal yang salah menurut Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla.
Namun demikian, ia tidak akan menegur langsung Menteri Rizal Ramli, yang telah merubah nama kementerian yang ia pimpin itu. Menurut Jusuf Kalla, Sekretaris Kabinet (Setkab), Pramono Anung akan mengurus hal itu.
"Itu urusannya Setkab," ujar Jusuf Kalla, kepada wartawan usai membuka Furniture International Expo (FIE), di Jakarta International (JI) Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (11/3/2016).
Selain itu, ia juga berharap Rizal Ramli bisa sadar dan tahu diri, bahwa yang dilakukannya dengan merubah nama kementerian, adalah sesuatu yang salah.
"Seharusnya (Rizal Ramli) musti tahu diri," tegasnya.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 10 Tahun 2015 tertulis bahwa kementerian yang dipimpin Rizal Ramli adalah Kemenko Bidang Kemaritiman.
Namun belakangan berubah menjadi Kemenko Maritim dan Sumber Daya. Perubahan tersebut terjadi setelah Rizal Ramli menduduki posisi menteri menggantikan Indroyono Soesilo.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.