Pakar Bahasa Indonesia JS Badudu Meninggal Pada Usia 89 Tahun
Pakar bahasa Indonesia Jusuf Sjarif Badudu telah meninggal dunia pada usia 89 tahun di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung
Editor: Gusti Sawabi
Tribunnews.com, Bandung - Pakar bahasa Indonesia Jusuf Sjarif Badudu telah meninggal dunia pada usia 89 tahun di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Sabtu (12/3/2016), pukul 22.10 WIB.
Dari siaran pers cucunya, Ananda Badudu, pria yang lebih dikenal dengan JS Badudu ini meninggal karena komplikasi penyakit yang dideritanya.
"Dua hari sebelum wafat, ia dirawat inap di RSHS karena serangan stroke. Sekitar sepuluh tahun belakangan, ia sudah beberapa kali diserang stroke ringan maupun berat yang mengakibatkan kondisi fisiknya semakin lama semakin menurun," sebut Ananda.
Dia menyebutkan, jenazah almarhum disemayamkan di kediamannya, di Bukit Dago Selatan, Bandung.
"Setelah disalatkan, rencananya jenazah akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Cikutra, Bandung," tambahnya.
Prof. Dr. J.S. Badudu lahir di Gorontalo pada 19 Maret 1926. Dia dikaruniai 9 anak, 23 cucu, dan 2 cicit.
Istrinya, Eva Henriette Alma Koroh, lebih dulu berpulang pada 16 Januari 2016 lalu pada usia 85 tahun.
Adapun beberapa karya besar di antara puluhan buku yang pernah ditulisnya antara lain, Kamus Umum Bahasa Indonesia (1994), Kamus Kata-kata Serapan Asing, dan Inilah Bahasa Indonesia yang Benar (1993).