Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

PKB Bantah Politisasi Rekrutmen Pendamping Desa

Ida Fauziyah, menilai rekrutmen pendamping desa sudah sesuai dengan prosedur dan dilaksanakan secara profesional.

Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Sanusi
zoom-in PKB Bantah Politisasi Rekrutmen Pendamping Desa
Harian Warta Kota/henry lopulalan
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Muhaimin Iskandar (tengah), Sekjen PKB Abdul Kadir Karding (kanan),Ketua Fraksi PKB DPR RI Ida Fauzia (kiri) memberikan keterangan pers jelang mukernas PKB di DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Selasa (2/2/2016). Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhamin Iskandar menjelaskan setidaknya terdapat tiga isu besar yang akan dibawa di Mukernas PKB yang digelar pada 5-6 Februari 2016 dan bertempat di Jakarta Convention Centre. Warta Kota/henry lopulalan 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FPKB) DPR, Ida Fauziyah, menilai rekrutmen pendamping desa sudah sesuai dengan prosedur dan dilaksanakan secara profesional.

Karena itu, tidak benar isu yg mengatakan ada upaya mempolitisasi kegiatan rekrutmen pendamping desa oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

"Saya berharap semua pihak tidak berpikir negatif tentang rekruitmen pendamping desa. Karena perintah partai jelas, agar semua menteri dari PKB bekerja secara profesional dan mengedepankan kepentingan rakyat dan negara," kata Ida Fauziyah kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (25/3/2016).

Ida secara tegas membantah tudingan adanya politisasi terkait dengan kegiatan rekrutmen pendamping desa.

"Sudah ada aturan mainnya terkait rekrutmen pendamping desa itu. Apalagi rekrutmen pendamping desa adalah amanah dari UU Desa yang kita tahu dilaksanakan sepenuhnya secara transparan oleh Kementerian Desa PDTT," kata Ida.

Menurut Ida, PKB sama sekali tidak ikut campur tangan dengan kegiatan rekrutmen pendamping desa.

"PKB tidak ikut-ikut, apalagi mempolitisasi segala. Jadi, kalau ada tudingan PKB melakukan campur tangan, intervensi dan mempolitisasi kegiatan rekrutmen pendamping desa, itu tidak benar," ujar Ida.

Berita Rekomendasi

Ida menambahkan adalah hal yang tidak mungkin dan tentu saja tidak elok apabila PKB masuk ke wilayah kerja sebuah kementerian.

"Kami memahami dan menghargai sebuah kebijakan yang dilakukan oleh sebuah kementerian. Partai manapun tidak bisa mengintervensi, campur tangan atau mempolitisasinya," kata Ida.

Selaku Ketua Fraksi PKB DPR, Ida berharap program pembangunan desa akan berjalan dengan baik dan memberikan hasil maksimal bagi kemajuan desa. Para pendamping bisa bekerja dengan tenang dan bisa melakukan kreasi-kreasi yang dibutuhkan bagi kemajuan desa, tanpa terganggu oleh isu-isu negatif yang justru tidak produktif.

"Terus terang saya khawatir dengan isu-isu yang berkembang justru akan mengganggu konsentrasi kita untuk membangun desa yg sudah lama kita idam-idamkan," tandas anggota Komisi I DPR RI ini.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas