TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - ‎Anggota Komisi III DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan, tertangkapnya buronan BLBI Samadikun Hartono patut diapresiasi.

Terlebih penangkapan tersebut bisa dilakukan karena kerja-sama yang baik antar institusi seperti BIN, Kepolisian dan Kejaksaan.

"Penangkapan ini harus dijadikan momentum bagi penegak hukum kita untuk terus mengejar buronan BLBI lainnya seperti Lesmana Basuki, Eko Budi Putranto, Hary Matalata, Bambang Sumantri dan lain-lain yang diduga kabur ke Tiongkok seperti halnya Samadikun," kata Dasco melalui pesan singkatnya, Sabtu (16/4/2016).

Politikus Gerindra itu menuturkan, menurut informasi yang ia terima, saat ini buronan BLBI memang mulai lelah kucing-kucingan dengan aparat kita.

Rumornya sebagian dari mereka justru jadi bulan-bulanan mafia di Tiongkok yang memeras mereka karena mendeteksi bahwa mereka adalah buronan yang dicari pemerintah Indonesia.

"Mungkin saja mereka mulai berfikir dari pada hidup terus dalam kejaran dan diperas lebih baik menyerahkan diri dan menjalani hukuman di Indonesia," ujarnya.

Intelejen kita dalam hal ini BIN lanjut Dasco harus bisa memanfaatkan situasi ini untuk memulangkan sebanyak mungkin buronan.

Menurutnya, BIN harus bisa memanfaatkan seluruh jaringan dan hubungan yang mereka miliki untuk mencari informasi detail tentang keberadaan para buronan BLBI tersebut.

"Satu hal yang penting adalah bagaimana melakukan tracking terhadap aset-aset para buronan tersebut. Pemulangan para buronan harus paralel dengan pemulangan aset yang mereka bawa kabur selama ini," katanya.