Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tak Bayar Rp 1 Miliar, Diharapkan Syahrul dan Indra Bambang Tidak Dijadikan Pemanis

"Dengan tidak membayarnya mereka uang Rp 1 miliar bisa dikatakan bahwa kedua orang ini merupakan calon yang paling bersih diantara yang lainnya,"

Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Tak Bayar Rp 1 Miliar, Diharapkan Syahrul dan Indra Bambang Tidak Dijadikan Pemanis
Tribunnews.com/ Muhammad Zulfikar
Indra Bambang Utoyo dan Syahrul Yasin Limpo di kawasan Darmawangsa, Jakarta, Minggu (8/5/2016) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Amriyono Prakoso

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat politik Hendri Satrio menilai Syahrul Yasin Limpo dan Indra Bambang Utoyo merupakan bakal calon ketua umum partai Golkar paling bersih.

Hal tersebut dikarenakan Syahrul dan Bambang Utoyo tidak membayar iuran sebesar Rp 1 miliar kepada panitia Munaslub.

"Dengan tidak membayarnya mereka uang Rp 1 miliar bisa dikatakan bahwa kedua orang ini merupakan calon yang paling bersih diantara yang lainnya," ujarnya di kawasan Cikini, Jakarta, Minggu (8/5/2016).

Kedua calon tersebut, kata Hendri, jauh lebih mengedepankan persaingan visi, misi, dan gagasan ketimbang harus mengeluarkan uang.

Padahal, Steering Committee Munaslub, Nurdin Halid telah menyatakan bahwa dana tersebut bersifat wajib untuk setiap calon ketua umum.

Namun seketika persyaratan tersebut berubah dengan masuknya kedua calon tersebut.

Berita Rekomendasi

"Ketidakkonsistenan ini sebenarnya bukan cara Golkar. Ini yang membuat masyarakat bertanya-tanya kenapa bisa seperti ini," katanya.

Meski kedua calon tersebut tidak membayar uang setoran, Hendri berharap Syahrul dan Bambang Utoyo tidak dijadikan pemanis untuk meramaikan bursa pencalonan ketua umum Partai Golkar.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas